Harga Sembako Melonjak, Warga Berpenghasilan Rendah Kian Terjepit

Daerah
Dilihat 222

Aceh Kimpasnews.co.id — Harga berbagai kebutuhan pokok di Pasar Tradisional Inpres Kota Lhokseumawe terus mengalami kenaikan dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat masyarakat berpenghasilan rendah semakin kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Seorang ibu rumah tangga yang ditemui media ini saat berbelanja dan enggan disebutkan namanya mengungkapkan keresahannya. “Harga-harga barang meninggi. Kami masyarakat kecil makin susah. Kerja suami dan anak-anak juga tidak menentu. Ke mana lagi kami mau mengadu?” keluhnya. Pada Senin (17/11/2025).

Kenaikan harga tidak hanya terjadi pada bahan makanan utama, tetapi juga pada berbagai jenis sayuran. Pedagang sayuran di pasar tersebut turut membenarkan kondisi tersebut. Mereka menyebut lonjakan harga terjadi hampir merata, mulai dari cabai merah yang tetap bertahan di harga tinggi, hingga bawang, tomat, dan berbagai komoditas lainnya. “Bukan satu dua barang saja yang naik, hampir semua naik. Stok juga kadang kurang, tidak seperti sebelumnya,” ujar seorang pedagang.

Meski sebagian pedagang terlihat santai menghadapi situasi ini, para pembeli justru kewalahan. Kenaikan harga yang terjadi secara terus-menerus dianggap semakin memberatkan masyarakat, terutama yang masuk kelompok ekonomi lemah. Sementara itu, pengangguran yang masih tinggi turut memperburuk kondisi daya beli warga.

Hingga saat ini, belum ada kejelasan dari pihak terkait mengenai penyebab pasti melonjaknya harga sembako tersebut. Namun, masyarakat berharap pemerintah segera turun tangan untuk
menstabilkan harga dan memastikan ketersediaan hna g bahan pokok menjelang akhir tahun. (M.S)

You might also like