LSM P2NAPAS Akan Melaporkan Kadis PUPR Dan Kontraktor Terkait Dugaan Batu Dan Pasir Pantai Atas Proyek Drainase Di Kedurang tahun Anggaran 2023

IKLAN
Dilihat 842

BENGKULU SELATAN
KOMPASNEWS.CO.ID
Diduga proyek drainase yang di kerjakan PT. NAGATA JAYA KONSTRUKSI di kedurang mengalami banyak kejanggalan dan ketidakbersean pelaksanan proyek dalam pekerjaan dan juga diduga perusahaan yang belum berkompeten dalam bidangnya.

Proyek yang dikerjakan PT. NAGATA JAYA KONSTRUKSI bernilai 1.286.758.358,94,- terletak di kecamatan kedurang desa keban agung 3 masa kerja 90 hari kalender tahun anggaran 2023.

Dari pantauan di lapangan awak media beberapa kali mengkonfirmasi pihak terkait baik kontraktor maupun dinas PUPR Bengkulu terkesan menghindar dan memblok nomor kontak WhatsApp wartawan. Kepala dinas dan kontraktor yang bermental bobrok dan tidak patut dicontoh oleh pejabat yang lain.

P2NAPAS Indonesia akan segera berkirim surat dan mempertanyakan masalah proses pemenangan tender sampai pada pelakasanaa pekerjaan proyek. Sebab diduga banyak kejanggalan dan kecurangan atas proyek tersebut.

“Kami P2NAPAS Indonesia akan segera berkirim surat dan mempertanyakan kepada dinas PUPR BENGKULU atas proses pemenangan tender sampai pada pelaksanaan proyek tersebut yang banyak sekali kejanggalan dan ketidak beresan pada pelaksanan proyek drainase di kecamatan kedurang desa keban agung 3,”
Ungkap Ketua DPP P2Napas Indonesia.

LSM P2NAPAS akan bersinergi, berkewajiban dan bertindak sebagai kontrol atas pelaksanan proyek-proyek pemerintah yang menggunakan anggaran negara untuk kepentingan masyarakat luas. LSM P2NAPAS meminta Aparat Penegak Hukum bertindak tegas kepada penyelenggara negara yang menyalahgunakan wewenangnya untuk kepentingan pribadi atau kelompok atau orang lain.

(Tanto JKD)

You might also like