Jelang Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Wakapolda Malut Buka Latpraops Lilin Kieraha 2025

Daerah
Dilihat 98

HUMAS POLDA MALUT – Wakapolda Maluku Utara Brigjen Pol. Stephen M. Napiun, S.I.K, S.H., M.Hum. membuka pelaksanaan Latihan Pra Operasi (Latpraops) Lilin Kieraha 2025 dalam rangka pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. bertempat di Aula Rupattama Polda Maluku Utara, Kamis, (18/12/2025).

Latpraops Lilin Kieraha 2025 diikuti pejabat utama Polda serta personel yang akan terlibat langsung dalam Operasi Lilin 2025. Latihan ini menjadi bagian dari persiapan teknis dan taktis untuk memastikan pengamanan Natal dan Tahun Baru berjalan aman dan lancar.

Dalam sambutannya, Wakapolda yang mewakili Kapolda Malut menegaskan bahwa Operasi Lilin merupakan operasi kemanusiaan. Oleh karena itu, seluruh personel diminta menjalankan tugas secara profesional, humanis, dan bertanggung jawab.

Latpraops tahun ini mengusung tema “Tingkatkan Kemampuan dan Profesionalisme dalam Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 Guna Memelihara Keamanan.” Tema tersebut mencerminkan komitmen Polri dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap kondusif selama perayaan akhir tahun.

Brigjen Pol. Stephen juga memaparkan hasil evaluasi sejumlah operasi sebelumnya, di antaranya Operasi Zebra dan Operasi Pekat 2025. Pada Operasi Zebra, tercatat penurunan pelanggaran lalu lintas hingga 87 persen, meskipun secara akumulatif masih terjadi peningkatan insiden dibandingkan tahun sebelumnya.

Berkaitan dengan hal itu, ia meminta jajaran Satuan Lalu Lintas meningkatkan evaluasi serta memperkuat sosialisasi keselamatan berkendara, khususnya menjelang meningkatnya mobilitas masyarakat pada libur akhir tahun.

Sementara itu, hasil Operasi Pekat II 2025 menunjukkan peningkatan pengungkapan kasus penyakit masyarakat sebesar 285 persen dibandingkan Operasi Pekat I. ia menekankan pentingnya konsistensi penegakan hukum agar perayaan Natal dan Tahun Baru berlangsung aman dan khidmat.

Ia juga menyoroti sejumlah atensi khusus dalam pelaksanaan Operasi Lilin 2025 yang akan digelar selama 14 hari, mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, termasuk kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem.

Selain itu, mitigasi bencana alam seperti longsor dan banjir menjadi perhatian, terutama di wilayah Kota Ternate dan daerah rawan lainnya. Ia menginstruksikan keterlibatan aktif Bhabinkamtibmas serta penguatan koordinasi dengan instansi terkait untuk langkah mitigasi dini.

Dalam kesempatan tersebut, Brigjen Pol. Stephen menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor antara Polri, TNI, Basarnas, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat demi kelancaran dan keberhasilan Operasi Lilin 2025.

Ia berharap seluruh peserta Latpraops mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan menjadikannya sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas di lapangan secara profesional, humanis, dan penuh tanggung jawab sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara.
Editor : Rusdi

You might also like