BENGKULU SELATAN
KOMPASNEWS.CO.ID
Kepala Desa Kecamatan Bunga Mas Kabupaten Bengkulu Selatan melaksanakan kegiatan studi tiru Ke propinsi Bandar Lampung. Diduga kegiatan studi tiru tersebut melakukan penggelembungan atau Mark-up Anggaran,
Jum’at (08/12/23).

Saat dikonfirmasi camat Bunga Mas menjelaskan kegiatan studi TIRU sudah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.

“kami berangkat ke Bandar Lampung untuk kegiatan studi tiru dengan harapan bisa diterapkan di daerah kita, studi tiru menggunakan dana desa tahun anggaran 2023 lebih kurang sebesar Rp 4.900.000,” kata camat dikantor (07/12/23) kepada awak media.

“Perjalanan ini adalah bentuk pembayaran pajak seluruh desa,
uang tersebut disetorkan kepada kepala desa Gindo Suli,” tutup camat.

Awak media melanjutkan pertanyaan kepada camat Bunga Mas.

“Pajak apa pak Camat?”
Camat tidak bisa menjawab.

Saat dikonfirmasi kepala desa Gindo suli Harianyanto menjelaskan memang benar kami seluruh kades se-kecamatan Bunga Mas melaksanakan kegiatan studi tiru kewilayah Bandar Lampung, dengan menggunakan dana desa.

“Kami memang melakukan studi tiru ke Bandar Lampung, uang sebesar Rp 4.900.000 untuk 1 (satu) kepala desa setor dengan saya,
perjalanan Studi tiru selama empat hari kata kades Gindo Suli.
pulang pergi,”
tutup kades Gindo Suli selaku ketua persatuan kades pada awak media 07/12/2023 dikantor desa Gindo Suli.

Aktivis pemuda kelahiran Bengkulu selatan Anton putra jaya angkat bicara,

“studi tiru yang dilaksanakan seluruh kepala desa se-kecamatan Bunga Mas diduga rugikan uang masyarakat desa.
Hal ini patut dicurigai, dana desa yang dianggarkan Studi tiru kewilayah Lampung sebesar Rp 4.900.000.
cukup besar dan sangat pantastis gunakan dana desa tersebut,”
tegas Anton.

“perjalanan hanya memakan waktu selama 4 hari pulang pergi, sesuai penyampaian dari kades Gindo Suli saat dikonfirmasi awak media (07/12/23).
Patut diduga dana desa studi tiru se-kecamatan Bunga Mas hanya untuk menguntungkan pihak tertentu dan merugikan keuangan desa,”
tutup Anton.

Setelah berita ini ditayangkan kepada pihak-pihak terkait dan inspektur inspektorat Bengkulu selatan, dapat mengaudit serta memeriksa seluruh kegiatan didesa se-kecamatan Bunga Mas pada tahun anggaran 2023, diduga banyak penyimpangan serta terindikasi rugikan keuangan Masyarakat, disenyalir hanya menguntungkan pihak-pihak pihak tertentu.

(TANTO JKD)