Tarutung Kompasnews || Proyek Pengaspalan oleh CV. Sigber Jaya , pada Jalan Lingkungan di jalan sigotom-Simanamoang , – Kabupaten Tapanuli Utara
Kabupaten Tapanuli – Dari dugaan proyek infrastruktur yang tidak sesuai spesifikasi pada pengaspalan Jalan Sigotom-Simanampang Kabupaten Tapanuli, menuai pertanyaan pemerhati (aktivis) khususnya BAIN HAM RI Jakarta.
Padahal, setiap tahun proyek APBD ini dilaksanakan, ternyata masih belum ada perubahan dari sistem kualitas pekerjaannya. Diketahui, proyek jalan hotmix itu menggunakan Anggaran Pendapat Belanja Daerah (APBD) dalam skala prioritas, untuk pembangunan infrastruktur di wilayah.
Mirisnya lagi, proyek yang dikerjakan kontraktor CV. Sigber Jaya itu, diduga telah dijadikan ajang manfaat untuk meraup keuntungan yang besar tanpa memikirkan kualitas pekerjaan.
“Kami duga pekerjaan pengaspalan di Jalan Sigotom-Simanampang ini tidak sesuai Spesifikasi dalam RAB, karena kami juga merasa aneh, pernyataan dari pihak lapangan dalam pekerjaan aspalnya ,” kata Belson sinaga S,H selaku ketua BADAN ADVOKASI INVESTIGASI HAK ASASI MANUSIA. RI.
Di ungkapkannya, kalau dihitung secara analisa, seharusnya volume keseluruhan tonasenya harus sesuai mutu kualitas,” beber Belson sinaga.S,H
“Untuk itu, kami meminta kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Dinas, Bina Marga dan Bina Kontruksi Kabupaten Tapanuli utara. agar melakukan pengecekan atas kegiatan yang dikerjakan CV. Sigber Jaya ini, karena kami menduga volume spesifikasi di RAB tidak sesuai dalam kegiatan ini,” tegas Belson sinaga. S.H
Senentara itu, salah satu oknum selaku pengawas dari Dinas terkait, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, menanggapi perihal Spesifikasi atau volume dan Kesehatan dan keselamatan kerja K3S Pihaknya tidak menjawab pekerjaan dikatakan belum selesai, sedang dalam cek dan s TL.
Sebelumnya, tim BAIN HAM RI Jakarta melakukan konfirmasi kepada pihak pelaksana di lapangan, ia menjelaskan, bahwa akan kami perbaiki yang rusak
Lalu, Ketika ditanya kenapa cepat hancur aspal tersebut untuk pekerjaan ini, ia menjawab, nanti aj pak kami lagi sedang rapat,” ucap oknum (Tim/)