Kompasnews.co.id, Langkat Sumut.
Ke kecewakan Warga dan masyarakat Bohorok sampai detik ini masih terus memuncak.ini disebabkan oleh kinerja Panitia HUT RI yg ke 79 kecamatan Bohorok tidak maksimal.
Saat awak media meminta keterangan dari salah satu tokoh masyarakat yg enggan menyebutkan namanya mengatakan. Yg membuat warga geram dan emosi kepada Ketua panitia, mengapa durasi waktu pentas drum band anak anak sekolah Min dan Mts bohorok seperti di kebiri , pihak panitia menetapkan waktu 2 lagu, namun fakta nya, sebelum selesai 2 lagu waktu yg di berikan di stop , langsung di ganti dengan Penampilan group band Papan atas . Di kabupaten Langkat. 22 8 2024.
Sehingga siswa siswi anggota Drum band merasa kecewa bahkan ada yg menangis sampai Pingsan.

Saat di konfirmasi melalui chat , ketua Panitia HUT RI ke 79, kecamatan Bohorok ,Bapak Tugianto, menjelaskan dengan gamblang. Tidak ada masalah saat acara HUT RI di lapangan Bohorok. Bahkan beliau mengatakan , warga sudah memahami atas Penjelasan beliau, tutur pak Tugianto ke awak media,
Bahkan beliau meng klaim acara HUT RI ke 79 di kecamatan Bohorok berjalan sukses dan meriah. Tanpa ada kendala apapun , timbul pertanyaan warga, mengapa BPK Tugianto berucap seperti itu? Sedangkan jelas sampai ada video yg beredar, dimana kecewa nya warga dan siswa siswi anggota drum band sampai menangis ,bahkan ada yg pingsan.kejadian ini terekam dan masuk dalam siaran tv acara insert. Kok beliau berkata acara berlangsung sukses kondusif?
Yg lebih meng heran kan LG, dikarenakan kekecewaan rasa kurang puas warga atas kinerja dan keputusan Panitia memotong waktu atau durasi pertunjukan drum band siswa siswi Mts dan min Bohorok. Di gantikan pertunjukan nya selepas tanggal 17Agustus 2024,
Ini suatu hal yg aneh. Mengapa pihak panitia yg meng klaim acara HUT RI yang ke 79 sukses dan kondusif harus mengadakan festival drum band Bahkan pihak sekolah menyetujui nya. Ini mengherankan.??
Andrian













