Kompasnews.co.id- Sumatera Utara, Asahan- Siswa SMP berinisial AR (13 tahun) warga dari Jalan Durian Kelurahan Kisaran Naga Kabupaten Asahan, disiksa dan di sekap dalam sebuah ruangan Kamar Kos, dianiaya sehingga berlumuran darah oleh temannya, yang bersekolah di Salah Satu Yayasan, yang berada di kawasan Jalan Durian, kembali terjadi pada Kamis malam 7/3/2024.
Selain disiksa, “anak saya juga dipaksa mengakui perbuatan yang dia tidak lakukan, setelah dianiaya, orang tua pelaku, mendatangi rumah saya, dengan membawa masa, dan mengintimidasi saya, hal ini tak boleh di biarkan, kita telah buat aduan ke Polres Asahan dengan nomor Polisi 176/III/2024 Res Asahan Polres Asahan pada tanggal Jumat, 8/02/2024.

Korban mengalami luka luka pada Bibir dan sejumlah luka lain nya, seperti lebam pada bahagian punggung korban, Kapolres Asahan AKBP Afdal Junaidi SIK, MM, belum dapat memberi keterangan resmi, walau awak media meminta hak Jawabnya, yang melakukan dari via Pesan Watsaap.
“Yang mana, sampai pada saat ini sipelaku belum di ketahui keberadaan nya, dan masih dalam penyelidikan dari pihak kepolisian”, terang dari pihak orang tua sikorban. (Al 70)