Ibu Marla Pemilik Penginapan Dinar Menanggapi Berita Yang beredar Di Dua media Online Baru- Baru Ini Sangat Mengagetkan.

Daerah
Dilihat 233

Bacan, Halmahera Selatan – wanita kelahiran tahun 1979 di kota Manado Sulawesi Utara, ini sangat terkejut ketika dia membaca berita yang beredar, di dua media online menyakut dengan masala pristitusi yang terjadi di dalam Penginapan Dinar miliknya. Marla atau biasa di panggil sapaan akrabnya ,merasa di rugikan karena pemberitaan itu Hanya Secara sepihak.karna pada malam itu dia suda memberikan keterangan semua di satuan polisi pamong praja ( satpol PP)

“Ibu Marla menuturkan bahwa, Berita yang menyakut dengan dugaan pristitusi kedua pasangan yang di tangkap, Oleh satuan polisi pamong praja (Satpol PP) di dalam Penginapan saya. saya sangat kesampingkan, karna setahu saya, keysa Hanya mengontrak. Dan secara kebetulan Temanya Keysa yang Bernama Ardin datang mengantar Obat karna Keysa pada malam itu dia dalam kondisi Tidak Sehat Tiba – Tiba ada razia , Ardin dan Keysa di sergap oleh satpol PP dan mereka berdua di bawa pergi oleh satpol PP di satu tempat yang namanya dermaga biru, dan Ardin di beri hukuman di suru lompat dalam Air dermaga biru sampai Ardin merasa kedinginan,” ucapnya .

” Ibu Marla juga menambahkan bahwa pada malam itu hanya saya punya penginapan saja yang kena razia. Penginapan yang berdekatan dengan saya tidak kena razia, jadi saya anggap para petugas yang melakukan razia malam itu hanya pilih kasih alias Tabang pilih ,” tutupnya .

( Rusdi )

You might also like