Kompasnews.co.id, Manggarai Timur-Dompet Dhuafa melalui mitra DD Farm Ronting kembali menyalurkan hewan kurban yang berasal dari para donatur untuk diberikan kepada masyarakat di dua Kabupaten yakni Kabupaten Manggarai Timur dan Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Menurut informasi yang dihimpun oleh media ini, ada sebanyak 101 ekor sapi akan didistribusikan Dompet Dhuafa melalui mitra DD Farm Ronting ke sejumlah wilayah yang telah ditentukan di Manggarai Timur dan Manggarai selama tiga hari yakni, dari hari senin sampai rabu.
Diketahui sejak berdiri di tahun 2018 lalu, DD Farm Ronting sudah enam kali mendistribusi hewan kurban. Pada tahun 2019 sebanyak 10 ekor, tahun 2020 sebanyak 30 ekor sapi, tahun 2021 sebanyak 45 ekor, tahun 2022 sebanyak 55 ekor sapi, tahun 2023 sebanyak 75 ekor dan di tahun ini sebanyak 101 ekor sapi.
Penyaluran hewan kurban pada tahun ini tidak berbeda dengan tahun sebelumnya pada perayaan hari raya Idul Adha. Pendistribusian hewan kurban diutamakan kepada daerah atau masyarakat yang dinilai tepat untuk mendapatkan hewan kurban.
“Tahun lalu hewan kurban yang disalurkan sebanyak 75 ekor sapi di dua Kabupaten, Manggarai Timur dan Manggarai”, ucap H. Syafrudin H. Umar kepada media Rabu, 19 Juni 2024.
Selain itu, Ketua mitra DD Farm Ronting H. Syafrudin H. Umar mengatakan, Dompet Dhuafa melalui DD Farm Ronting melakukan pendistribusian hewan kurban berupa sapi.
Masjid Al-Istiqomah Ronting menjadi titik pertama lokasi penyaluran dan pemotongan hewan kurban dari Dompet Dhuafa.
“Total hewan kurban yang diberikan Dompet Dhuafa tahun ini sebanyak 101 ekor sapi untuk Manggarai Timur dan Manggarai,” tutur H. Syafrudin H. Umar.
Adapun hewan kurban yang diberikan Dompet Dhuafa melalui mitra DD Farm Ronting memiliki sejumlah kriteria yang telah ditentukan, seperti bobot sapi seberat 250 sampai 400 kilogram dan hewan kurban pun diuji kelayakannya oleh petugas dari kesehatan hewan sehingga sapi yang disalurkan sehat dan layak.
Ditempat yang sama, Drh. Marcelinus R. Kantar selaku koordinator Puskeswan Benteng Jawa mengatakan, bahwa secara pemeriksaan fisik yang kami lakukan diawal semuanya sehat dan tidak menunjukan gejala penyakit yang menular.
“Pada umumnya kami lakukan pemeriksaan melihat apakah ada indikasi penyakit menular. Sehingga semua hewan kurban sejak awal sehat termasuk juga disetiap masjid-masjid yang bukan pendistribusian langsung dari DD Farm Ronting.” kata Drh. Marcelinus saat ditemui media pada Rabu, 19 Juni 2024.
Dompet Dhuafa ingin memberikan sapi kurban yang terbaik untuk masyarakat.
“Jadi kami selektif dalam memilih sapi dan harus sesuai kategori atau ketentuan yang telah ditetapkan Dompet Dhuafa,” ucap H. Syafrudin H. Umar.
Ketua DD Farm Rontint, H. Syafrudin pun berterimakasih dan mengapresiasi kepada para donatur yang telah mempercayakan DD Farm Ronting untuk menyalurkan hewan kurban.
“Semoga masyarakat bisa merayakan Idul Adha dengan kebahagiaan dan menikmati daging kurban, serta ucapan terimakasih dan mengapresiasi kepada para donatur semoga diberikan keberkahan dan rezeki yang melimpah sehingga dapat membantu masyarakat yang membutuhkan kembali”, ucapnya
H. Syafrudin H. Umar juga berharap, semoga kedepannya mitra DD Farm Ronting lebih banyak lagi, yang bekerjasama dalam hal pembagian daging kurban bagi penerima manfaat didaerah yang sudah ditentukan.
“Insya Allah kedepan kita akan meningkatkan lagi kuota sapi kurban hingga 150 ekor. Pendistribusian hewan kurban hingga sampai pada Kabupaten Manggarai Barat dan Kabupaten Ngada.” tutup H. Syafrudin H. Umar.