Ini Fakta dan Kronologis Kasus Perkelahian 2 Orang Warga Yang Terjadi di Desa Sarai Tebelian Sintang Berakhir Damai

Daerah
Dilihat 372

Kompasnews.co.id
Sintang , Kalbar- Dilansir dari Laporan Anggota TNI Berinisial (S) Sintang menyampakan kepada Awak Media ini melalui Laporan rielist nya kepada pimpinan Institusi terkait Kronologis dan fakta sebenarnya di lapangan Atas Kasus perkelahian pada , Kamis,14/03/2024 yang lalu ( Jam.17.50 )
Antara :

  1. Saudara Jidan warga Desa Jambu Kec Belimbing mabuk berat dengan Senaga asal Desa Peningsung Kec Sepauk mabuk berat Jidan di cekik sama Nanga terus Nangan di pukul.
    2.Mereka berdua saya larang terus Jidan saya bawa pergi dan Naga di urus yang lain.

3.Naga datang dan nantangi saya dengan kalimat Sondang aparat biar tentara kita Dayak tidak takut.Biar dia tentara kami Ndak takut masak kawannya di pukul orang malah dia bawa pergi dan dia bawa banyak kawannya dengan melotot nantangi saya dan dorong saya dan mau pukul saya.

4.Dari kalimat itu saya bilang jangan bawa nama suku nama tentara aparat.kita itu tiap hari ketemu kawan kayak gitu .Dan saudara Naga malah nantang,kami Dayak tempunak ini tidak takut dengan tentara aparat sambil mau pukul saya jadi saya elakkan dan saya balas kena pelipis kiri Senaga.

5.Dan kawannya kurang lebih ada 15san orang keroyok saya dan saya hanya menghindar tetapi karena saya kalah Jumlah jadi saya kena pukul kena cekek dan baju saya koyak.

6.Dan saya di lerai saudara Dehar dan saya di ajak pergi menjauh saya turuti karn saya merasa tidak ada masalah.saya pukul karna Naga bilang tentara aparat dia tantangi.

7.Setelah saya menjauh tiba-tiba dia datang dan ninju saya 3x cuma saya hindari saja.tetapi tiba-tiba Naga serang saya dan saya elakkan lagi terus Jidan datang dan pukul mulut Naga sampai bocor.

8.Setelah itu saudara Jidan di kejar Naga dan saya lerai lagi terus emosi Naga agak menurun saya sampaikan kalau kamu mau marah terserah aja aku mau buka puasa.Setelah itu saya tinggal buka puasa dan Naga di bawa balik sama kawan-kawannya.

Dari kejadian tersebut Senaga luka di bibir dan mata kiri, Jidan tidak ada luka dan saya luka dipipi kanan bibir leher.

Langkah yang kami ambil kami komunikasi dengan Bhabinkamtibmas dan piket Polsek A.N.Bripka Tri Marsudi dan Bripka Hendra ke Kapolres kami sampaikan ke Bripka Anditian selaku Katim Buser dan kami sampaikan kepada PJS Pasi Tuud Denhub A.N.Letda Andrianto kami sampaikan Kepala Letda CPM Ida Bagus.

Kami sampaikan ke pak Surin selaku orang tua Naga kami sampaikan kepada pak Sijung selaku pengurus Adat.

Tindakan penyelesaian kami bertemu dan pertikaian perkelahian antara kedua pihak berakhir di selesaikan secara kekeluargaan Adat Desa Sarai pada tanggal, Senen 17/03/2024 dengan Adat 6 Tail atau senilai 4,8juta dan beras paku besi dan juga beras serta Ayam1 .

Demikian laporan kepada pimpinan saya buat dengan sebenar-benarnya sesuai fakta di lapangan dan dokumen terlampir.agar tidak menjadi konsumsi publik yang tidak baik sehingga menjadikan hal-hal berkepanjangan negatif.Atas perhatikan saya ucapkan terimakasih.

Penulis : Korwil Kalbar
Kompasnews.co.id

You might also like