Jateng – Kepala Bidang Mutasi dan Promosi pada BKPP, Aziz Muslim, Kekosongan jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati sepertinya masih menjadikannya pekerjaan rumah (PR) bagi pemerintah daerah. Kosongnya pimpinan OPD itu akan berdamai pada birokrasi.
Mengacu data yang dimiliki Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) menyebut setidaknya ada enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Pati jawa Tengah, tahun 2023 ini dijabat oleh seorang Pelaksana Tugas (Plt).
“Kepala Dinas yang dijabat oleh seorang Plt antaranya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades),” ujar Kepala Bidang Mutasi dan Promosi pada BKPP, Aziz Muslim, Rabu (4/10/2023).
Selanjutnya, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), lalu Direktur UPT RSUD RAA Soewondo pada Dinas Kesehatan (Dinkes).
Kekosongan pos jabatan tersebut dikarenakan banyak pejabat yang telah memasuki masa purna tugas sejak beberapa bulan terakhir.
Dampaknya adalah kepala OPD merangkap jabatan menjadi Plt di dinas lain. Yaitu Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tulus Budiharjo merangkap Plt Disdikbud, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) menjadi Plt Kepala DKP, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang), Tri Hariyama jadi Plt Kepala Dispermades.
Kemudian, staf ahli Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM Sutikno menjadi Plt Kepala Disdukcapil, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Riyoso menjadi Plt Kepala DPUTR, serta Plt Direktur RSUD Soewondo dijabat Hartotok.
Disinggung rencana pengisian kekosongan jabatan tersebut pihaknya belum tahu pasti kapan dilakukan pengadaan. Menurutnya, hal itu merupakan kewenangan pemerintah daerah.
“Soal rencana pengisi kekosongan jabatan OPD, kami masih menunggu kebijakan dari pimpinan pemerintah Kabupaten,” terang Azis. ( is )