Kota Metro, Kompasnews.co.id – Delapan remaja dengan membawa senjata tajam jenis celurit diamankan tim Curanmor Respons Tim (CRT) Polres Kota Metro, Sabtu 20 April 2024. Para remaja ini ditangkap dikawasan pertokoan Mega Mall karena diduga hendak melakukan tawuran.
Selain senjata tajam jenis celurit polisi juga turut menyita satu buah kaos gangster serta 3 unit kendaraan roda dua.
Kapolres Kota Metro, AKBP Heri Sulistyo Nugroho mengatakan, kedelapan remaja yang diamankan merupakan hasil giat aktif Patroli Preventif Strike Cegah Aksi Premanisme yang dilaksanakan oleh tim CRT setiap hari di seluruh kawasan wilayah Kota Metro.
” Sasaran dari giat patroli oleh tim CRT ini tempat – tempat keramaian, obyek vital dan lokasi – lokasi rawan terjadinya aksi kejahatan maupun praktek prostitusi. Dan juga yang kita ketahui hari libur atau weekend merupakan hari yang cukup rawan untuk pelaku-pelaku kriminal. Sehingga patroli preventif strike ini setiap hari dilakukan itu baik pagi, siang, maupun malam hari untuk mencegah aksi kriminalitas dan preman beraksi. Sehingga dapat terwujudnya kondusifitas kamtibmas wilayah kota Metro ” Ujar Kapolres, Senin 22 April 2024.

Kapolres menjelaskan, patroli preventif strike yang dilakukan oleh Tim CRT dilakukan sebagai bentuk memerangi aksi kriminalits dan premanisme serta penyakit masyarakat lainnya sehingga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Kota Metro.
Dia juga meminta kepada para personil CRT dalam melakukan patroli agar mengedepankan sikap humanis juga sekaligus memberikan himbauan kamtibmas dan layanan pengaduan kepada masyarakat.
Selain itu, himbauan kepada masyarakat untuk menggunakan aplikasi Dumas Presisi dan layanan hotline polisi 110, yang dapat mempermudah melakukan pelaporan jika terjadi aksi kriminal yang meresahkan.
“Jangan takut lapor ke kami, jika ada tindak kejahatan di tempat Anda. Mari bersama-sama jaga kota Metro agar tetap aman dan kondusif ” Tututpnya.(Rio S)













