Sawahlunto.Kompasnews.
Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Provinsi Sumatera Barat, Wakil Menteri Tenaga Kerja (Wamennaker) Republik Indonesia, Afriansyah Noor mengunjungi Balai Latihan Kerja Sawahlunto yang berlokasi di Parambahan, Jum’at (01 September 2023).
Dalam tinjauan lapangan tersebut , ia menyampaikan apresiasi kepada pemerintah kota Sawahlunto atas terselenggaranya kegiatan yang menunjukkan kuatnya koordinasi antara Kementerian Ketenagakerjaan RI, melalui BPVP Padang dengan Balai Latihan Kerja Sawahlunto sebagai Unit Pelaksana Teknis Daerah.
“Atas nama Kementerian Ketenagakerjaan RI, kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Sawahlunto yang telah membantu memfasilitasi proses hadirnya Satuan Pelayanan kami ini. Serta, Perusahaan-perusahaan yang turut mendukung terlaksananya pelatihan berbasis kompetensi teknik otomotif alat berat disini” kata Wamennaker.
Dia menuturkan, angka pengangguran di Provinsi Sumatera Barat berdasarkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Februari 2023, menunjukkan angka sebesar 5,90 persen, terjadi penurunan sebesar 0,27 persen poin dibandingkan dengan Februari 2022. Hal ini berarti bahwa dari 100 orang angkatan kerja, terdapat sekitar 6 orang penganggur. Penganggur tersebut didominasi oleh tamatan SMK yaitu sebesar 11,02 persen, diikuti lulusan Diploma 6,18 persen, dan SMA 6,09 persen.
Penting untuk melakukan perbaikan tata kelola dengan menyesuaikan perkembangan teknologi digitalisasi yang terjadi. Transformasi digital mendorong untuk dilakukan inovasi-inovasi pelayanan publik kepada masyarakat.
Sebagai langkah yang nyata dari transformasi tersebut yakni, hadirnya nomenklatur unit satuan Pelayanan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas yang berfungsi menjangkau masyarakat dengan permintaan pasar kerja yang sudah ada diwilayah tersebut.
Dari 21 UPTP Bidang Lavotas, saat ini telah dibangun 3 Satuan pelayanan Pelatihan yakni di Sawahlunto binaan BPVP Padang, di Sofifi binaan BPVP Ternate, dan di Kutai Kartanegara binaan BPVP Samarinda. 3 satpel tersebut samasama melayani pelatihan unggulan pada kejuruan Teknik otomotif alat berat. Kejuruan dan program pelatihan diluar alat berat juga akan dikembangkan.
“Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih karena hadirnya satuan Pelayanan ini telah diterima di Sawahlunto khususnya di Parambahan ini. Serta, kami ingin menegaskan komitmen dan langkah konkrit kami kedepannya untuk pengembangan dan peningkatan pelatihan di satuan pelayanan ini dengan terus menambah jumlah paket pelatihan, fasilitas serta sarana dan prasarana penunjang pelatihan” tutup Afriansyah Noor.
Walikota Sawahlunto, Deri Asta,SH dalam sambutannya pada kesempatan tersebut mengatakan, keberadaan workshop satuan pelayanan alat berat yang hari ini resmi dibuka oleh Wamennaker tersebut sangat tepat karena Sawahlunto adalah kota tambang batubara tertua.
“Kami berharap dengan adanya BLK ini dapat lebih meningkatkan SDM para pencari kerja khususnya generasi muda dalam hal alat berat sehingga meningkatkan daya saing dan kompetensi.
“Selama ini setiap ada penerimaan karyawan perusahan tambang pasti yang diterima sebahagian besarnya adalah tenaga kerja dari sawahlunto, untuk itu yang penting membangun SDM pungkas Deri asta.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Wakil Walikota Sawahlunto, Zohirin Sayuti, Jajaran FORKOPIMDA Kota Sawahlunto, Kepala DPMPTSPNaker Dwi Dharmawati, Kepala BNPB Dedi Ardhona, Direktur CV BMK Jhon Reflita, GM.PTBA-UPO Yulfaizon dan beberapa Direktur / kepala perusahaan lainya yang turut mendukung berdirinya BLK Parambahan ini.
Yanto.Kompasnews