Kompasnews.co.id I Langkat
Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tengah menyiapkan strategi untuk memberantas narkoba hingga ke akarnya tanpa ada pandang bulu.

Salah satunya adalah dengan memanfaatkan teknologi dalam analisis forensik digital dan pemetaan jaringan.

Kapolri juga tengah menyiapkan pengembangan satuan tugas khusus berantas narkoba hingga ke tingkat Polres dan Polsek.

“Polri terus berkomitmen untuk menindak tegas para pelaku kejahatan narkoba dan mengusut tuntas jaringan narkoba sampai ke akar-akarnya tanpa pandang bulu,” ujar Kapolri.

Ironisnya, sampai saat ini peredaran narkoba (sabu-red) sangat miris dan merebak di lingkungan Satreskrim Narkoba polres Langkat.

“Begitu mudah diperoleh sabu-sabu di sudut permukiman desa,lurah kecamatan di kabupaten Langkat. Namun, peredaran sabu-sabu tak satupun mendapat tindakan hukum yang nyata,” kata praktisi hukum di Stabat.

Saya kira lebih mudah diperoleh sabu-sabu ketimbang kacang goreng. Dimana-mana peredaran sabu semakin hari semakin semarak di wilayah kabupaten Langkat.

Terkesan PJU Satresnarkoba Polres Langkat sepertinya tebang pilih dalam penindakan terhadap para pengedar sabu-sabu.

Sangat miris sekali, sabu-sabu di setiap sudut dusun, desa dan kelurahan bahkan kecamatan di wilayah hukum polres langkat sangat mudah sekali diperoleh bahkan pepatah menyebutkan lebih mudah diperoleh sabu-sabu ketimbang kacang goreng.

Sejak kepemimpinan orang nomor satu di polres Langkat AKBP David Triyo Prasojo di bawah naungan Kasatreskrim Narkoba AKP Rudi Syahputra SH.MH peredaran narkoba sabu-sabu semakin merebak dan sangat meresahkan masyarakat di bumi bertuah DA religius ini.

“Dari dahulu hingga sekarang penindakanya narkoba sabu-sabu hanya sebatas pemakai dan bandar kelas teri. Namun, para bandar atau gembong sabu-sabu tak satupun ditindak dan dihukum oleh pihak terkait,” ungkap Safril SH.

Miris lagi tak satupun pelaku peredaran narkoba berhasil ditangkap dilakukan pengembangan ke para bandar untuk ditindaklanjuti.

Ironisnya, emang pihak Satreskrim Narkoba gencar melakukan penangkapan atas tindakanya. Fakta dilapangan tak satupun penangkapan tersebut dilakukan pengembangan lebih lanjut yang mengarah ke para bandar alias gembong narkoba.

Disinyalir penangkapan tersebut, sebagai topeng pihak terkait untuk mengkelabui publik bahwa polres Langkat dalam penindakan peredaran narkoba terus berjalan.

Padahal, sebaliknya, penindakan habis sampai di situ dan tidak adanya pengembangan terhadap para bandar atau gembong narkoba baik kelas teri dan kakap.

Sangat miris, yang informasi negeri bertuah dan religius bersih narkoba itu hanya slogan semata dan itu tidak ada alias tidak benar.

Fakta dilapangan peredaran narkoba sabu-sabu di wilayah hukum polres Langkat sangat semarak dan meresahkan sehingga Khamtibmas tidak diperoleh oleh masyarakat khususnya di kabupaten Langkat.

Fakta ini atas dasar tingginya tindakan pencurian dan khamtibmas diperoleh oleh masyarakat terkhusus di kabupaten Langkat.

“Langkat sangat tinggi tinggi tingkat kriminalitas pencurian dan kejahatan yang berdampak terganggunya Khamtibmas diwilayah hukum polres Langkat. Lihat aja disetiap dusun, kampung didesa dan Kelurahaan peredaran sabu-sabu sangat mudah diperoleh dan peredarannya terbilang aman terkendali dan langgeng berjalan mulus tanpa adanya tindakan hukum nyata,” muterang mantan anggota DPRD Langkat kepada kru ini.

Sepertinya peredaran narkoba sabu-sabu di wilayah hukum polres Langkat semakin merebak dan meresahkan sehingga khatibmas tidak dapat dirasakan sehingga Khamtibmas semakin tinggi tingkat kriminalitas di wilayah hukum polres Langkat.

Sementara sudah jelas Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo tengah menyiapkan strategi untuk memberantas narkoba (sabu-red) hingga ke akarnya tanpa ada pandang bulu.

Namun, pernyataan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melalui orang nomor satu di polres Langkat dinaungi oleh Satreskrim Narkoba sebagai guyonan belaka terkesan pihak terkait Satreskrim Narkoba tidak perduli dan tutup mata atas semaraknya peredaran narkoba sabu-sabu di wilayah hukum kerjanya.

Polres Langkat bertindak tegas dan memerangi kejahatan Narkoba yang dapat merusak generasi penerus bangsa.

Ia juga mengajak seluruh elemen warga untuk terus proaktif melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.

Karena menjaga lingkungan tetap aman bukan hanya tugas Kepolisian—tapi tanggung jawab bersama.

(Lkt-1)