Kompasnews.co.if
Madina–Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriah, Masyarakat Desa Banua simanosor, Banua Rakyat Kecamatan Naga juang, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) menggelar pawai, Turut hadir dalam acara tersebut Kepada Sekolah MDTA Al MAKUN Mahdi Tamin Rangkuti, Perangkat Desa, beserta anak didiknya, dan masyarakat.
Mahdian Tamin Rangkuti Sebagai Guru MDTA Al MAKUN Kegiatan pawai obor tersebut dilakukan berkeliling di empat desa, dengan mengambil start dari halaman Masjid Al Huda, Desa Banua simanosor, seterusnya, melintas menuju jalan Sutan Namora terus melewati Desa Sayur matua, Tambiski dan kemudian kembali ke Desa Banua simanosor.
Suatu saat nanti kalian akan teringat anandaku bahwa malam ini adalah malma Tahun Baru Islam. Wajah-wajah lucu kalian ini 10 tahun mendatang akan jadi senyuman, gurauan, memori, kisah dan history. Bahwa malam ini masyarakat kita kompak. Didukung penuh pemerintahan desa. Didampingi para orang tua. Di saksikan masyarakat dari rumah-rumah mereka, di warung warung Bahkan tak sedikit yang mengiring ikut dengan barisan Ujarnya Pada anak didiknya “
Malam ini kita kembali mengukir sejarah baru bahwa malma ini ada cerita tentang kita dan tentang nabi dan rosul. Dimana Tahun ini penuh dengan sejarah para nabi kita. Nabi adam AS. Bertemu di padang arafah dengan istrinya kembali hawa tepat 1 Muharram. Nabi Nuh kapalnya mendarat pasca banjir besar 1 muharrm. Nabi yunus keluar dari perut ikan nun tepat 1 muharram.
Nabi musa selamat dari kejaran firaun laknatullah juga 1 muharram. Dan 1 Muharram Itulah Nabi kita Muhammad SAW Hijrah dari kota makkah ke Madinah disambut para sahabat dengan gembira. Itulah sebabnya malam ini kita bersholawat kepada nabi tercinta bahwa penanggalan sejarah islam di awali dengan 1 muharram, sekarang kita sudah hidup di tahun 1446. Pungkasnya lagi”
Sementara,Kaur Desa Samsul Bahri Ritonga selaku penggerak Pawai obor memperkirakan, yang mengikuti pawai obor hampir Ratusan jiwa dari semua kalangan masyarakat Desa Banua simanosor, Banua Rakyat.
“Peserta pawai obor mulai dari anak anak SD, remaja siswa setingkat SLTP dan SLTA, ibu-ibu,dan Orangtua NNB Desa,serta seluruh aparat Desa Malintang Julu,”Mahdi Tamin Rangkuti
Dari pantauan media ini anak anak dan masyarakat sangat girang dan gembira dalam pelaksanaan Obor tersebut.
( Antar Tua )
