Lhokseumawe, Kompasnews.co.id – Penjabat (Pj) Keuchik Gampong Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, kota Lhokseumawe Tgk Muzakir, mengadakan rapat pada Sabtu (4/1/2025) di Masjid Al-Muchlisin gampong setempat.
Rapat tersebut bertujuan untuk meluruskan dugaan kecurangan yang mencuat dari sejumlah warga, meskipun pihak yang mencurigai tidak hadir dalam pertemuan tersebut. Acara ini turut dihadiri oleh Muspika Kecamatan Banda Sakti serta perwakilan tokoh masyarakat.
Rapat yang berlangsung sejak pukul 14.00 WIB ini menjadi ajang klarifikasi atas isu yang beredar di tengah masyarakat. Tgk Muzakir menegaskan bahwa ia siap memberikan penjelasan secara transparan. “Kami ingin memastikan bahwa semua tuduhan yang beredar tidak benar. Saya terbuka untuk diperiksa jika memang ada bukti,” ujarnya.
Hadir dalam rapat tersebut adalah Muspika Kecamatan Banda Sakti, sejumlah perangkat desa, serta tokoh masyarakat. Namun, warga yang mencurigai Tgk Muzakir atas dugaan kecurangan tidak hadir. Hal ini menjadi sorotan dalam diskusi karena pihak yang seharusnya memberikan bukti atas tuduhan justru tidak muncul.
Isu dugaan kecurangan bermula dari rumor yang tersebar di kalangan warga.
Dalam diskusi, Tgk Muzakir mengajukan beberapa pertanyaan kepada peserta rapat, termasuk kepada tokoh masyarakat yang hadir “Apakah ada warga di sini yang mencurigai saya? Kalau memang ada, tolong disampaikan sekarang juga,” tegasnya. Namun, tidak ada satu pun peserta rapat yang mengaku mencurigai atau membawa bukti.
Rapat ditutup dengan kesepakatan bahwa isu ini akan diselesaikan secara musyawarah, juga meminta yang telah menyiarkan berita negatif atas informasi yang disampaikan tidak berdasarkan fakta.
Kesimpulan, rapat berjalan dengan lancar. Tgk Muzakir berharap masyarakat dapat lebih bijak dalam menyikapi informasi yang beredar. Ia juga menegaskan komitmennya untuk terus menjalankan tugas sebagai Pj Keuchik dengan transparansi dan integritas.
(Muslim)
